Sabtu, 23 November 2024 dilaksanakan kegiatan FGD terkait revisi kurikulum S1 Kimia FMIPA Unand secara online. Alumni yang diundang untuk memberikan masukan terkait kurikulum yang relevan dengan dunia kerja yaitu Kiki Kurniawan (BRIN), Adam Zulma (Lemigas), Angga Syaputra (Industri kosmetik), Annisa Aulia Rahmah (Guru), Dewi Astuti (Dosen & wirausaha), Dilla Aprianti (LPPOM), Fauzan Rivaldo (Jespra-LNG), Febrianki Utari (PT.Semen Padang), Jofi Satrio Purnomo (Dexa Medica), M. Rafli Habibillah (Ph.D Student), Renol Arnev (Pertamina), Willsant Saputra (PT. Star Rubber), Yuhendra AP (Dosen), Cosnert Rabbani (PT. Willmar). Fikran Ahmadi (PT.Denso)

Adapun saran-saran dari alumni (berdasarkan pengalaman di dunia kerja) terkait kurikulum S1 yaitu:

• Skill analisis dan manajemen K3 laboratorium ditingkatkan.
• Kegiatan kuliah magang dan Penelitian Tugas Akhir di industri & lembaga riset
• Mata kuliah terkait dengan energi terbarukan, komputasi dan pemodelan kimia penting untuk simulasi proses reaksi perminyakan, rancang kimia dan rancang bangun kilang baru
• Skill bahasa inggris (nilai TOEFL min 500).
• Materi perkuliahan disisipkan terkait dengan literasi jurnal
• Materi kewirausahaan apalagi terkait dengan industri, cakupkan lebih luas tidak hanya membuat produk, juga terkait dengan pemasaran
• Penguasaan instruments dan skill perhitungan atau pengolahan data secara statistika.
• Mata kuliah kimia dasar dan analitik secara teori ataupun prakteknya diperlukan dalam bidang analisis.
• skill public speaking, leadership, kerjasama tim, berfikir logic, problem solving, kemampuan mengambil keputusan perlu ditingkatkan walaupun tidak di mata kuliah tapi bisa dikemas dalam kegiatan organisasi
• Peningkatan skill membaca dan menulis ilmiah
• Troubleshooting untuk alat mungkin perlu dimasukan
• Matkul dengan problem solving & proyek kolaboratif.
• Carrier talk dengan alumni untuk mematik ide ataupun arahan setelah tamat.
• Materi praktikum S1 dikaitkan dengan penelitian /mini project
• Mata kuliah Kimia industri lebih spesifik.
• Kuliah dengan praktisi atau praktek lapangan
• Pengembangan green environment (green energy, green product dll), focus ke suistainability

Tim dosen dan mahasiswa Kimia FMIPA Unand kembali melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Korong Bengke, Pariaman pada Sabtu, 23 November 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk dimanfaatkan sebagai sumber bahan makanan yang sehat dan bernilai jual melalui pelatihan pembuatan saos tomat/cabe dan nugget ikan.

Acara dimulai dengan pengarahan oleh ketua pelaksana yaitu Prof. Dr. Refilda. Pada kesempatan ini beliau menyampaikan bahaya dari makanan yang mengandung perasa, pewarna dan pengawet sintetis. Selanjutnya dilakukan praktek pembuatan saos tomat dan nugget ikan.

Hasil dari kegiatan ini adalah dapat  meningkatkan  pengetahuan masyarakat bagaimana memanfaatkan buah tomat, cabe dan ikan menjadi produk olahan yang enak & bernilai ekonomis, serta dapat digunakan oleh para ibu rumah tangga sebagai pengganti saus tomat dan  nugget yang banyak beredar di pasaran yang biasanya banyak mengandung perasa, pewarna dan pengawet sintetis. Harapannya nanti ibu-ibu PKK Korong Bengke bisa menjadikannya sebagai peluang usaha.

Sabtu, 23 November 2024 Sebanyak 30 wisudawan wisudawati Kimia FMIPA Unand yang terdiri dari 2 orang lulusan S3, 5 orang lulusan S2 dan 23 lulusan S1  mengikuti prosesi kelulusan  pada Sidang Senat Terbuka FMIPA Unand di Plaza MIPA. Pada acara tersebut juga dilaksanakan penyematan gelar wisudawan terbaik kepada Evan Attalario, S.Si .

Pada kesempatan ini Dekan FMIPA Unand Prof. Dr. Mai Efdi mengucapkan rasa bangga dengan kesuksesan yang diraih lulusan karena doa, ketekunan dan semangat pantang menyerah, namun dibaliknya juga ada  dukungan dari keluarga dan kolega, karena keredaan dari orang tua adalah kunci kesuksesan. Dekan FMIPA menyatakan perjalanan di dunia akademik telah berakhir tapi bukan akhir dari perjuangan. Para wisudawan telah dibekali dengan ilmu dan kemampuan yang mendalam, kemampuan analisis dan keterampilan menyelesaikan masalah,  untuk itu lulusan diharapkan selalu berbuat yang positif utk masyarakat, bangsa dan dunia. Appresiasi pada dosen dan tenaga kependidikan untuk segala kontribusi, dedikasi  dan keteladanan yang terbaik untuk mendukung pendidikan. Ucapan terimakasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan putra-putri nya untuk dibimbing di FMIPA UNAND. Kepada para lulusan diharapkan menjaga nama baik almamater dimanapun berada, jadilah sesuatu yg interaksinya seperti gravitasi yang tidak lupa dengan almamaternya.

Happy Graduation!, semoga kesuksesan selalu menyertai langkah para lulusan

Dalam rangka revisi kurikulum S1 Kimia yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri maka tim revisi kurikulum yang diketuai oleh Dr. Eng Yulia Eka Putri dan anggota Dr. Diana Vanda Wellia melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dengan PT. Freeport Indonesia secara online melalui zoom meeting pada Rabu, 20 November 2024.

Dr. Yulia Eka Putri menyatakan tujuan dari revisi kurikulum adalah untuk bisa adaptif dengan perubahan kurikulum yang ditetapkan RSC dan indikator yang ditetapkan DIKTI tentang IKU 1 yang berhubungan dengan serapan lulusan  di dunia kerja. Oleh karena itu pihak Departemen Kimia FMIPA Unand berharap adanya masukan dari PT Freeport tentang kompetensi yang harus dimiliki oleh alumni kimia agar bisa langsung terpakai didunia kerja.

Pihak PT Freeport diwakili oleh Yopi Komara, S.T, M.Ba sebagai General Superintendent Assay & Analytical Laboratory dan didampingi oleh beberapa chemists lulusan AKA Bogor,  S1 Kimia UGM, S1 Kimia UNHAS dan S1 Kimia UNPAD. Dalam FGD ini, Yopi Komara memaparkan tentang jenis sampel, metode dan alat yang digunakan untuk analisis sampel di PT Freeport Indonesia.

Menurut Yopi skill yang harus dimiliki lulusan agar bisa terserap di dunia kerja terutama industri sebagai chemist adalah menguasai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) laboratorium kimia, memiliki skill presentasi & public speaking yang bagus, bisa berbahasa inggris, bisa kerjasama tim dan nilai psikotes yang tinggi. Masukan dari chemists yang lain yaitu materi kurikulum antara teori dan praktikum harus seimbang, menguasai analisis kimia dasar seperti pembuatan sampel, titrasi, bisa menggunakan instruments, memahami konsep statistik kimia, mineralogi, metode pemisahan, preparasi sampel, metode analisis sampel & pengukuran yang digunakan, karakteristik unsur-unsur kimia.

Yopi komara juga menyatakan PT Freeport memiliki software yang menyeleksi para pelamar dalam hal pernah terlibat dalam pembuatan paper, pernah terlibat dalam kegiatan kepedulian sosial & lingkungan, sertifikat-sertifikat yang dimiliki terutama kegiatan laboratorium.